Sejarah Perkembangan Microsoft Office

Microsoft Office, sesuai dengan namanya, software ini diproduksi oleh perusahaan raksasa bernama Microsoft. Microsoft office pertama kali diperkenalkan pada tahun 1989. Wah sudah lama banget ya Wink. Apakah pada saat itu MS Office (disingkat saja) sudah seperti sekarang? Nah mari kita bahas dalam postingan kali ini. Pada kesempatan kali ini saya hanya akan menuliskan perkembangan Office di Sistem Operasi Windows.

Microsoft Corporation (NASDAQ: MSFT, didirikan 1975), berkantor pusat di Redmond, Washington, Amerika Serikat, adalah perusahaan perangkat lunak terbesar di dunia (dengan lebih dari 50.000 karyawan di berbagai negara, hingga Mei 2004).

Microsoft mengembangkan, membuat, melisensikan dan mendukung beragam jenis produk software untuk berbagai peralatan perkomputeran. Produknya yang paling terkenal adalah kelompok sistem operasi Microsoft Windows, yang telah ada di mana-mana dalam pasar komputer desktop.

Strategi bisnis Microsoft yang agresif telah mengakibatkan beberapa penyelidikan pemerintah, termasuk tuntutan hukum federal pada tahun 1998 di mana Microsoft dinyatakan telah secara ilegal menggunakan kekuatan monopolinya untuk mengalahkan pesaingnya; melalui aksi banding dan negosiasi, Microsoft telah mengurangi pengaruh dari keputusan ini pada pengoperasian perusahaan dan status keuangannya.

Produk dan organisasi
Microsoft menjual beragam produk software. Banyak dari produk tersebut dikembangkan secara internal, misalnya Microsoft Basic. Beberapa produk dibeli dari pihak lain lalu dimerek ulang oleh Microsoft untuk distribusinya, seperti Microsoft Project, sebuah program manajemen projek; Visio, sebuah program pentabelan; DoubleSpace; Virtual PC yang dibeli dari Connectix; dan bahkan MS-DOS sendiri, yang menjadi awal kesuksesan Microsoft dalam dunia pembuatan dan pemasaran perangkat lunak.

Pada bulan April 2002, Microsoft diorganisasi-ulang menjadi tujuh unit bisnis utama,yaitu:
* Windows Client (mengelola client, server dan sistem operasi bernama Microsoft Windows)
* Information Worker (mengelola produk software perkantoran)
* Microsoft Business Solutions (mengelola jasa bisnis dan aplikasi proses)
* Server and Tools (mengelola perangkat pengembangan dan software server yang terintegrasi)
* Mobile and Embedded Devices (mengelola palmtop dan jasa telepon)
* MSN (mengelola jasa berbasis-web)
* Home and Entertainment (mengelola hardware dan software konsumen)

Ada pula Unit Bisnis Macintosh yang menjadikan Microsoft pengembang software Macintosh terbesar di luar Apple sendiri.

Perkembangan Microsoft Office :
Microsoft Office 3.0.
Ternyata yang pertama dirilis adalah versi 3.0. Pada versi ini hanya tersedia untuk OS Windows.

Microsoft Office 4.0.
Dirilis pada tahun 1994. Berisi Word 6.0, Excel 5.0, PowerPoint 4.0, Mail and Access.

Microsoft Office 4.3.
Seri ini merupakan seri dengan 16-bit yang terakhir dan juga versi terakhir yang mendukung Windows 3.x, Windows NT 3.1 dan Windows NT 3.5
Microsoft Office 95 Atau juga dikenal dengan versi 7.0. Versi ini menggunakan 32-bit agar cocok dengan Windows 95. Office 95 tersedia dalam dua versi, Office 95 Standard dan Office 95 Professional. Yang versi standar terdiri dari Word 7.0, Excel 7.0, PowerPoint 7.0 dan Schedule+7.0. Versi professional terdiri dari semua yang ada di standar ditambah dengan Access 7.0.

Microsoft Office 97.
(Office 8.0), Versi ini dirilis dengan banyak fitur dan pengembangan dibandingkan versi sebelumnya. Pengenalan terhadap command bar, sesuatu hal yang baru dimana menu dan toolbar dibuat lebih mirip dengan visual design-nya. Office 97 juga memiliki fitur Natural Language System dan Sophisticated Grammar Checking. Ini versi yang pertama kalinya menggunakan Office Assistant.

Microsoft Office 2000.
(Office 9.0) Pada versi ini bayak opsi - opsi disembunyikan. Tentunya opsi tersebut juga penting, tetapi kecil penggunaannya oleh orang awam. Jika ingin digunakan opsi ini dapat dimunculkan. Salah satunya adalah Macro. Mengapa disembunyikan? Karena bisa menyebarkan virus macro. Office 2000 adalah versi terakhir yang bisa dijalankan di Windows 95. Pada versi ini juga tidak ada Product Activation. Enak kan? Product activation mulai ada di versi selanjutnya.

Microsoft Office XP.
Bisa disebut sebagai versi 10.0 atau office 2002, merupakan upgrade besar - besaran dengan banyak perkembangan dan perubahan. Office XP mengenalkan fitur Safe Mode. Memungkinkan aplikasi contohnya Outlook untuk bisa booting ketika terjadi kesalahan. Safe mode memungkinkan Office untuk mendeteksi, membetulkan atau mem-bypass sumber dari permasalahan system, seperti registry yang corrupt. Lalu adanya fitur Smart Tag yang memungkinkan mengingatkan user bila ada pengetikan yang salah ejaan. Tetapi pada Office ini Smart Tag hanya bisa dijalankan di Word dan Excel. Office XP juga terintegrasi dengan perintah suara dan pendiktean kata, sebaik mungkin seperti penulisan tangan. Di versi ini ada product activation. Office XP mendukung Windows 98, ME, NT 4.0. Office XP juga dikenal sebagai yang pertama untuk versi Office yang bisa berjalan baik di OS Vista.

Microsoft Office 2003. (Office 11.0). 
Sesuai namanya, versi ini dirilis pada tahun 2003. Dengan fitur logo baru. Dua aplikasi baru juga ada yaitu, Microsoft InfoPath dan OneNote. Ini versi yang pertama kalinya menggunakan gaya Windows XP beserta Icon-nya. Outlook 2003 memberikan fungsi yang telah berkembang seperti Kerberos authentication, RPC over HTTP, dan Cached Exchange Mode. Pada versi ini juga ada penyaring junk mail yang telah dikembangkan. Office 2003 merupakan versi terakhir yang mendukung Windows 2000. Versi ini juga merupakan versi yang paling banyak dipakai di Indonesia terutama untuk Rental dan Warnet dalam kurun waktu terakhir 2009.

Microsoft Office 2007
(Office 12.0). Versi ini dirilis tahun 2007. Memiliki fitur baru. Juga adanya Groove, sebuah aplikasi kolaborasi. Office 2007 memiliki design tampilan baru yang bernama Fluen User Interface. Lalu adanya Ribbon UI sebagai pengganti menu dan toolbar. Untuk penginstallannya membutuhkan minimal Windows XP SP 2. Pada tahun 2009 Office ini sudah banyak dipakai sekarang dan mulai menggeser kedudukan Office 2003. Indonesia memang agak lambat untuk menyesuaikan diri dengan adanya peningkatan teknologi.

Microsoft Office 2010.
(Office 14.0). Versi 13.0 dilewati karena adanya takhayul terhadap nomor 13!.








Lebih ringan. Saat pertama kali dijalankan Microsoft Office 2010 hanya membutuhkan 2 detik untuk masuk ke lembar kerja. Sedangkan untuk penggunaan ke-2 dan seterusnya, Microsoft Office 2010 hanya membutuhkan sepersekian detik untuk load ke lembar kerja. Wow!

MENU FILE HADIR KEMBALI. Saat masuk ke lembar kerja kita tidak akan menemukan lagi The Office 2007 Button, image berlogo Windows layaknya jantung pada Office 2007. Fungsi ini telah digantikan dengan menu File, dengan tampilan penuh (full-window) bahkan fitur dan fungsi didalamnya jauh lebih beragam.

TAMPILAN RIBBON SERAGAM. Ribbon atau pita menu kini juga dapat ditemukan pada aplikasi Office lainnya, yakni Outlook, Visio, OneNote, Project, dan Publisher.
SMART-ART DAN TEMPLATE BARU. Office 2010 memberikan SmartArt dan Template baru plus koleksi sebelumnya dari Office 2007.

SAVE AS LEBIH VARIATIF. Kejutan baru yang ditawarkan oleh Office 2010 adalah fungsi menyimpan dokumen menjadi format PDF, XPS (portable online), ODT (OpenOffice) secara langsung. Format PDF dan XPS awalnya hanya dapat difungsikan dengan add-ons pada Office 2007. Sedangkan ODT merupakan format atau ekstensi dokumen pada OpenOffice, ini bukti universalitas dan support Microsoft Office bahkan terhadap open source.

PRINT FUNCTION INTEGRATED. Fungsi print preview dan print telah terintegrasi dengan full-window pada menu File pada offce 2010 yang sangat memudahkan kita.
FUNGSI JUMP-LISTS. Dengan fungsi jump-lists kita dapat langsung menuju dokumen yang sebelumnya pernah kita buka atau jalankan melalui StartMenu. Bisa dibilang layaknya RecentDocuments tetapi terbagi atas tiap aplikasi Office tersendiri dan hanya Anda dapatkan pada Windows 7 (Seven).

FITUR THUMBNAIL. Microsoft Office 2010 meniru fitur thumbnail atau preview layaknya Adobe Reader untuk file PDF. Dengan begitu kita dapat mengintip tampilan atau isi file dokumen (.DOCX) tanpa harus membukanya terlebih dahulu.
Office 2010 has Screenshot Capture, ituloh fasilitas yang memungkinkan meng capture gambar
Fasilitas Removal Background, keren nih..jadi bisa dengan gampang hapus background yg ada di shape, dll
Fasilitas Auto Permision yang lebih baik (untuk Sekuriti/keamanan)

1 Response to "Sejarah Perkembangan Microsoft Office"

  1. thanks min nambah ilmu ini dari postingannya....
    http://cody.id/produk/lampu-service/

Posting Komentar

powered by Blogger | WordPress by Newwpthemes | Converted by BloggerTheme